Forum Guru ngaji FPGN Pondok Aren dibubarkan Lurah Pd Aren tanpa kompromi

Forum Guru ngaji FPGN
Forum Guru ngaji FPGN Pondok Aren dibubarkan Lurah Pd Aren tanpa kompromi
Tangerang Selatan – Forum Guru ngaji FPGN Pondok Aren dibubarkan Lurah Pd Aren tanpa kompromi, Dana insentive milik 60 guru ngaji tidak diberikan.

 

Forum Guru ngaji FPGN Pondok Aren di bubarkan lurah H.Amir Romi tanpa kompromi, Dana Insentif yang bersumber dari dana APBD senilai 700 ribu rupiah milik dari 60 Anggota guru ngaji per 3 bulan ini tidak di berikan,(02 /05/ 2022) Tangerang Selatan.

 

60  Guru ngaji dari Forum Guru ngaji FPGN paguyuban Pengajian  Pondok Aren yang di ketuai oleh Ibu Hj. Ida umur 50 tahun Alamat Jl Jombang Raya No.20 Gg Masjid Albarkah , Rt.02 Rw.04 mengadukan kejadian tersebut kepada Wartawan INJ.

Polish 20220503 190937624
Forum Guru ngaji FPGN Pondok Aren dibubarkan Lurah Pd Aren tanpa kompromi

 

Menurut hj. Ida ” 60 Anggota Forum Guru ngaji FPGN yang di bubarkan atau di non aktifkan akan menutut dana insentive yang hingga saat ini tidak kunjung diberikan oleh Lurah Pd Aren H.Amir romy. Dalam hal ini ketua atau anggota dari paguyuban FPGN meminta agar supaya segera memberikan uang insentive sebesar Rp. 700.000 rupiah kepada 60 anggota guru ngaji yang di berhentikan secara tidak terhormat, tanpa ada musyawarah atau pemberitahuan kepada pengurus atau Ketua paguyuban FPDN”

” insentive yang biasanya diterima 3 bulan sekali oleh semua guru ngaji, dari 60 guru ngaji tersebut hingga saat ini belum menerimanya, entah dikemanakan dana tersebut” .

 

Menurut Hj Ida dan menurut keterangan dari narasumber menjelaskan kepada wartawan, bahwa dirinya telah berusaha menemuai Lurah Pd Aren H. Amir guna untuk menanyakan uang insentive tersebut milik 60 anggotanya, ” namun mengejutkan jawaban lurah yang tidak seharusnya turut campur mengatur masalah Paguyuban para guru ngaji”, FPGN  (Forum Guru ngaji).

 

 

Team Redaksi
Author: Team Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

" Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini "