JAKARTA – KPK akan segera memanggil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Usai Gelaran Formula E, KPK menyatakan serius dalam mengusut dugaan korupsi di Pemprov DKI.
KPK akan segera memanggil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Usai Gelaran Formula E, dan KPK akan juga memeriksa petinggi FEH sebagai partner bisnis Formula E yang menerima dana APBD tanpa seizin DPRD.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan segera memanggil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan panitia usai gelaran Formula E untuk melanjutkan pemeriksaan dugaan korupsi.
Pemanggilan KPK pada Anies Baswedan dan panitia usai Formula E Jakarta berlangsung, KPK menyatakan serius dalam mengusut dugaan korupsi di Pemprov DKI.
Sumber KATA LOGIKA menyebut, KPK sengaja menahan diri untuk tidak memeriksa Anies Baswedan dan panitia Formula E karena melibatkan pihak Formula E Holdings Limited, (FEH) selaku promotor dan perusahaan induk kejuaraan ABB FIA Formula E.
Dikatakan, pemeriksaan Anies Baswedan dan panitia di tengah acara Formula E akan beresiko besar pada pemeriksaan selanjutnya.
Karena bukan mustahil, KPK akan juga memeriksa petinggi FEH sebagai partner bisnis Formula E yang menerima dana APBD tanpa seizin DPRD.
Sumber menilai, pihak FEH akan terpancing untuk membatalkan secara sepihak (wanprestasi) dengan alasan hukum atas pemeriksaan Anies, padahal FEH sudah mengantongi commitment fee yang dipermasalahkan.(red)
