Ridwan Kamil Pamit Masa Jabatan Yang Tinggal 4 Bulan Lagi, Dan Belum Berminat Untuk Maju sebagai Capres Maupun Cawapres Pada Pilpres 2024.
JAWA BARAT – Ridwan Kamil kembali menyampaikan pengunduran dirinya kepada pejabat Pemerintah Apartur Sipil Negara (ASN) Jabar dalam rapat pagi yang digelar di Gedung Satte, Bandung, Jawa Barat, Rabu (26 April 2023).
Hal itu di sampaikan Ridwan Kamil yang tinggal empat bulan lagi di masa bakti 2018-2023. Ridwan Kamil berharap PJ atau Gubernur Jabar dapat melanjutkan program-program positif yang telah dilaksanakan selama masa jabatannya.
” Kami pamit karena waktu kerja kami tinggal empat bulan lagi sebagai gubernur wakil gubernur jabatan 2018-2023. Banyak pencapaian, kekurangan tentu masih ada, tapi Insya Allah setiap hari setiap waktu akan lebih baik lagi,” Ujar kang Emil, sapaan akrabnya.
“Pencapaian ada 510 penghargaan disampaikan karena kita membangun super team bukan superman. Jadi kerja mereka saya apresiasi dan saya titip kepada siapapun yang menggantikan baik Pj maupun definitif, di tahun depan keberhasilan 510 penghargaan ini harus dipertahankan, Jangan balik kanan, tetap harus maju ke depan,” tambahnya
Emil juga mengingatkan para ASN agar menjaga perilaku sebagai abdi negara. Ia meminta para pegawai tidak besikap pamer atau bergaya hidup mewah.
Kang Emil juga mengingatkan kepada para ASN untuk menjaga perilaku sebagai Abdi Negara, Pegawai tidak bersikap pamer atau bergaya hidup mewah, pintanya
“Saya menyemangati mengingatkan integritas, mengingatkan jangan flexing-flexing ya, sekarang hal-hal seperti itu sering memberi citra kurang baik,” pesannya
Emil juga memastikan pelayanan masyarakat di seluruh unit kerja Pemprov Jawa barat sudah berjalan pascalibur lebaran.
“Ini hari pertama kerja, semua unit sudah diperintahkan untuk full 100 persen memberikan layanan masyarakat, walaupun masyarakat masih mudik, mudik baliknya sampai hari minggu atau hari Senin,” paparnya
Ridwan Kamil yang belum lama ini bergabung di partai Golkar terlihat tidak terlalu bersemangat untuk urusan cawapres.
Terkait ada pemberitaan sebelumnya setelah Prabowo menolak untuk di pasangkan dengan Ganjar Pranowo, kini Ridwan Kamil pun menolak jadi Cawapres dampingi Ganjar Pranowo.
Partai Golkar sudah final mencalonkan Airlangga Hartarto sebagai capres apapun keadaannya, bahkan terlihat sudah tutup mata dan telinga meski banyak capres dan cawapres yang memiliki elektabilitas yang tinggi.
(Sumber istimewa)
