Kegiatan ini, menurutnya, telah menggabungkan 3 kegiatan sekaligus, yang ada di warung kopi digital yang dibuat oleh Bupati Pesawaran, di dalamnya ada Cyber Academy, LSP Pers Indonesia, dan media GueTilang.com.
Kegiatan ini menjadikan masyarakat sebagai jurnalis bagi dirinya sendiri maupun orang lain. Tujuannya untuk kepentingan masyarakat itu sendiri, selain bisa mempromosikan daerahnya, juga meningkatkan taraf hidup masyarakat di Kabupaten Pesawaran.
“Insya Allah nanti akan digetok tularkan ke seluruh Indonesia, hanya milestone-nya dimulai dari Pesawaran,” terang Irjen Pol. Eko dalam sambutannya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengaku senang daerahnya menjadi pilot project dan prototipe pelaksanaan pengembangan SDM Digital oleh Cybers Academy yang bekerjasama dengan Polres Pesawaran untuk melatih para Bhabinkamtibmas memahami praktek jurnalistik.
“Saya sangat mendukung program pelatihan citizen journalism di Kabupaten Pesawaran, di mana program ini terkait tentang pemanfaatan teknologi dan informatika dalam rangka untuk membiasakan masyarakat sadar bahwa IT,” ujar Bupati Dendi.
Kegiatan ini juga, kata Dia, sangat bermanfaat untuk mempermudah aktifitas pemerintah dan masyarakat. “Tentunya ada side efeknya yaitu dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta untuk menyadari bagaimana bijak dalam bermedsos, termasuk menggunakan platform- platform untuk dapat disinergikan dengan program-program masyarakat terutama yang berhubungan dengan aktifitas pemuda, dan juga aktifitas tugas dari pada kepolisian,” urai Bupati Dendi Ramadhona.
Kepala Polres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo juga memberi apresiasi kepada Cybers Academy yang menjadikan Kabupaten Pesawaran sebagai kegiatan perdana dan prototipe pelaksanaan pelatihan wartawan bagi Babinkanntibmas. Bupati Dendi juga menyambut baik peluncuran media online Guetilang.com di Pesawaran untuk kepentingan penyediaan sarana penyaluran aspirasi warga.
Sedangkan Ketua Tim percepatan pembangunan SDM talenta Digital kabupaten Pesawaran Dedi Yudianto menyatakan, pihaknya akan banyak melakukan kegiatan di Pesawaran, baik secara fisik maupun secara digital dengan memanfaatkan WARKOP DIGITAL (Warung Kopi Digital) sebagai lokasi pemberdayaan Babinkanntibmas dan para pemuda serta pemudi. “Ini juga sebagai wadah fasilitasi pemanfaatan teknologi digital dan internet dalam pengembangan potensi desa, pemasaran, percepatan akses serta pelayanan informasi guna membangun usaha mikro dan lapangan pekerjaan di desa,” paparnya.
Para peserta yang selesai mengikuti tahapan pelatihan ini kemudian akan diakomodir menjadi kontributor Media Guetilang.com. Dan setelah dianggap cukup berpengalaman menulis berita di media Guetilang.com nantinya akan diikutsertakan dalam pelaksanaan Sertifikasi Profesi Wartawan melalui LSP Pers Indonesia yang berlisensi BNSP. Hal itu disampaikan Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia Soegiharto Santoso alias Hoky yang ikut bersama rombongan Wakalemdiklat dari Jakarta. *