Kampung Enggros sendiri merupakan permukiman terapung di atas laut Teluk Youtefa, terletak di antara Tanjung Pie dan Saweri, serta dipisahkan dari daratan oleh Selat Tobati. Lokasi kegiatan berlangsung di Pulau Debi, yang dikenal masyarakat setempat sebagai “pulau cantik”.
Perwakilan warga Kampung Enggros mengapresiasi kehadiran Satgas Damai Cartenz-2025 yang telah turut menyukseskan jalannya prosesi adat.
“Ini merupakan bentuk perhatian Satgas Damai Cartenz-2025 kepada warga Papua dan Orang Asli Papua (OAP),” ungkapnya.
Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) agar tetap kondusif di Tanah Papua.**
(NK)