Ikang Fawzi hadiri acara lebaran bersama Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas). “Kita harus kasih kesempatan supaya masing-masing bisa berkembang. Kegiatan seperti ini bisa saling membantu dan melengkapi”
Jakarta, Indonesia jurnalis – Aktor dan Penyanyi ternama Indonesia, Ahmad Zulfikar Fawzi, atau lebih dikenal dengan nama Ikang Fawzi sosok yang sangat ramah dan Humble turut hadir dalam acara Lebaran bersama Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas) yang digelar di Ballroom Kuningan City, Jakarta, Selasa (15/4/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Ikang Fawzi menyampaikan pandangannya mengenai pentingnya pengelolaan budaya Indonesia yang sangat beragam. Ia menekankan bahwa budaya harus dikelola dengan baik agar dapat terus berkembang secara inklusif.
“Formas ini sebenarnya kalau bicara budaya tuh ya sangat luas banget, dan memang harus dikelola. Pengembangan budaya itu kan harus diatur. Kita punya banyak orang-orang luar biasa. Budaya kita kaya, dari berbagai suku dan sebagainya. Itu sudah tidak bisa diragukan lagi.” Katanya
“Kita harus kasih kesempatan supaya masing-masing bisa berkembang. Kegiatan seperti ini bisa saling membantu dan melengkapi, agar kita bisa maju bersama-sama,” tambahnya
Ikang juga menyikapi perkembangan teknologi, khususnya kecerdasan buatan (AI), yang menurutnya berkembang sangat pesat. Meski begitu, ia menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai kemanusiaan di tengah kemajuan teknologi.
“Kalau bicara tiga bulan lalu, AI itu sudah sangat maju. Tapi biar bagaimana pun, dia tidak akan bisa menggantikan manusia dalam hal perasaan dan hal-hal yang sifatnya manusiawi. Tapi sekarang makin lama makin maju, mau tidak mau kita harus mengikuti. Itu risiko sebagai manusia dengan mengikuti perkembangan jaman. Jadilah manusia yang layak, tetap dalam kendali atas AI. Kita harus berkembang, pelajari AI, dan berusaha mengendalikannya, jangan sampai kita yang dikendalikan AI,” tegasnya.
Ikang Fawzi juga membocorkan rencana merilis single terbaru yang bertema keadilan. Ia mengaku prihatin terhadap kondisi keadilan di Indonesia saat ini.
“Judul lagunya ‘Jujurkan Keadilan’. Sekarang ini keadilan sudah nggak jelas. Seharusnya, keadilan itu berpihak pada kebenaran, pada rakyat, pada kejujuran. Tapi sekarang, keadilan itu dimainkan,” Jadi sudah saatnya kita benar-benar mengembalikan keadilan ke fitrahny, yakni jujur dan adil,” tutup Ikang Fawzi aktor pria kelahiran 23 Oktober 1959, yang berasal dari keturunan Sunda dan Mandar, Sulawesi Barat.**
(Report Ls)