“Kami menyayangkan keras beredarnya figura foto Bupati dan Wakil Bupati yang belum diverifikasi oleh Pemda. Figura seperti ini berpotensi menyesatkan publik dan tidak mencerminkan otoritas resmi,” tegas Mursalin di Kantor FMPB, Kamis (10/7).
Ia secara khusus mengingatkan seluruh Kepala Desa dan instansi pemerintah agar tidak tergesa-gesa membeli atau memasang figura foto non-resmi.
“Tolong tunda dulu pembelian figura hingga versi resmi dirilis Kominfo. Anggaran desa atau dana instansi jangan digunakan untuk barang tidak sah,” imbaunya.
Pernyataan FMPB ini sejalan dengan imbauan Kadis Kominfo Pesawaran, Jayadi Yasa, sebelumnya yang menegaskan foto resmi pasangan Bupati-Wabup belum dirilis.
“Ke depan, pastikan hanya figura resmi Pemda Pesawaran yang digunakan di kantor-kantor desa dan instansi. Ini bentuk penghormatan pada prosedur pemerintahan,” pungkasnya.
Willy FMPB