“Apalagi pertama kalinya melaksanakan tugas operasi, bagi prajurit merupakan awal dari pengabdian yang besar diberikan. Awali tugas dengan memberikan hal-hal yang terbaik,” kata Pangdam IM.
Pangdam IM berbagi pengalaman saat dirinya bertugas di Papua pada tahun 2019 sampai dengan 2021 tahun lalu.
“Bahwa di Papua para prajurit akan menghadapi situasi yang berbeda, yang menjadi kendala bagi prajurit yakni cuaca dan medan,” ucap Pangdam.
Jenderal bintang dua ini menekankan, agar setiap melaksanakan tugas selalu berpegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI. Selain itu, menghindari pelanggaran sekecil apapun, fokus pada tugas pokok, karena tugas pokok adalah utama dan berbuat yang terbaik sehingga tercapai keberhasilan.
“Tetap rendah hati dan mau mendengarkan masukkan, jaga kekompakan dengan menciptakan hubungan kerja yang harmonis. Jangan ada yang menjadi korban sia-sia. Libatkan Tuhan dalam rencana dan pelaksanaan tugas. Ingat keluarga, anak istri dan orang tua menanti di rumah,” penekanan Pangdam kepada prajurit yang hendak melaksanakan tugas ke Papua.
Pangdam mendoakan, semoga dalam melaksanakan tugas selalu diberikan kesehatan, keselamatan dan kesuksesan.
Turut hadir dalam pengarahan tersebut, Danremn011/LW, Asintel Kasdam IM, Asops Kasdam IM, Aspers Kasdam IM, Aslog Kasdam IM, Kabekangdam IM, Kahubdam IM, Kapaldam IM, Danbrigif 25/Siwah dan Danyonif RK 113 /JS.
Untuk diketahui selama kegiatan itu berlangsung tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mencegah penyebaran virus Covid-19. (Dispenad)