844 Perusahaan Resmi Berada di Bawah Pengelolaan Danantara 

844 Perusahaan Resmi Berada di Bawah Pengelolaan Danantara
Foto: Presiden Prabowo Hadiri Town Hall Danantara Indonesia, JCC, 28 April 2025. (Tangkapan layar youtube Setpres RI)
844 Perusahaan resmi berada di bawah pengelolaan Danantara ” Per tanggal 21 Maret, seluruh BUMN, sebanyak 844 entitas, telah resmi berada di bawah naungan Danantara Indonesia,” ujar Rosan

Jakarta, Indonesia jurnalis — Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) baru-baru ini menggelar Townhall Meeting yang dihadiri oleh para pemangku kepentingan. Dalam kesempatan tersebut, CEO Danantara, Rosan Roeslani, mengungkapkan bahwa sebanyak 844 perusahaan yang terdiri dari BUMN, anak usaha, dan cucu perusahaannya kini secara resmi menjadi bagian dari sovereign wealth fund (SWF) tersebut.

“Sejak peluncuran, kami langsung bergerak cepat. Per tanggal 21 Maret, seluruh BUMN, sebanyak 844 entitas, telah resmi berada di bawah naungan Danantara Indonesia,” ujar Rosan dalam sambutannya di Jakarta Convention Center (JCC), sebagaimana dikutip pada Selasa (30/4).

Rosan menilai kehadiran Danantara sangat tepat waktu, mengingat kondisi geopolitik global yang semakin memanas. Hal ini, menurutnya, menjadi pengingat bagi setiap bangsa untuk mengandalkan kekuatan ekonomi dalam negeri sebagai landasan utama pembangunan nasional.

Presiden Prabowo Subianto turut hadir dalam acara tersebut. Namun, pengarahan kepada seluruh direksi perusahaan dilakukan secara tertutup dan tidak terbuka bagi media.

“Saya memang sengaja menyampaikan pengarahan secara tertutup karena banyak hal yang perlu saya sampaikan langsung, termasuk menegur para direksi. Tidak pantas rasanya jika harus ditegur di depan publik,” jelas Presiden Prabowo kepada awak media usai acara.

Dalam pengarahan tersebut, Presiden meminta seluruh jajaran BUMN dan afiliasinya untuk bekerja secara optimal dan meninggalkan pola kerja yang tidak efisien.

“Atas nama bangsa dan rakyat, saya minta semua direksi memberikan yang terbaik. Praktik-praktik lama yang tidak efisien atau tidak benar harus segera ditinggalkan,” tegasnya.

Baca Juga  LANAVAPE LIFE ASPIRE NEW ADVENTURE

Lebih lanjut, Presiden juga menginstruksikan agar manajemen Danantara melakukan evaluasi menyeluruh terhadap seluruh direksi, mencakup kinerja, karakter, integritas, hingga prestasi kerja.

Team Redaksi
Author: Team Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

" Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini "