“Kalau saya sendiri di akun saya, saya mempromosikan tentang keberlanjutan. Misalnya kayak cara-cara kecil yang bisa kita lakukan untuk menjaga lingkungan. Misalkan membuang sampah pada tempat sampah, atau tadi menggunakan tumbler, atau mungkin menggunakan transportasi umum dan sebagainya,” jawab Alena.
Sementara, Aisyah menambahkan bahwa melalui konten-konten yang dibuat bersama teman-temannya, ia ingin mengajak anak-anak muda untuk tetap peduli dengan langkah-langkah kecil yang berdampak besar.
“Jadi kalau tujuan dari video yang saya buat dengan teman-teman saya, itu adalah mengingatkan kembali kepada generasi muda untuk boleh punya kayak visi besar, misi besar, tapi tetap harus ingat untuk menerapkan hal-hal kecil tadi. Seperti membawa tumbler sendiri, terus menggunakan transportasi umum, dan sebagainya,” ujarnya.
Wapres pun memuji inisiatif mereka dan menekankan pentingnya aksi nyata meskipun kecil dan sederhana.
“Karena kan aksi kolektif itu kalau dilakukan bersama-sama akan menjadi besar. Saya senang ya, soalnya anak-anak muda sekarang itu lebih care tentang environment,” terangnya.
Lebih jauh, Wapres juga sempat mengapresiasi sejumlah komunitas anak muda yang aktif mengedukasi dan menggerakkan aksi cinta lingkungan, seperti Pandawara, Zero Waste Indonesia, Trash Ranger, Society of Renewable Energy (SRE), dan Trash 2 Move. Ia berharap kiprah komunitas-komunitas tersebut terus bertambah dan menjadi inspirasi bagi masyarakat.
“Ini saya sangat senang sekali banyak komunitas-komunitas yang positif seperti ini, dan saya yakin ke depan akan makin banyak komunitas-komunitas seperti ini,” ucap Wapres.
“Makasih ya. Pokoknya jangan lelah, jangan bosan, jangan takut dibully untuk menyuarakan hal-hal baik seperti ini,” pintanya.
Terlebih, menurut Wapres, Presiden Prabowo memberi ruang yang sangat besar bagi anak muda untuk berkreasi dan berinovasi.
“Jadi, saya sangat senang sekali anak-anak muda seperti ini diberikan ruang, dan ke depan pasti akan kita kawal karya-karya tulis yang tadi sudah dibuat. Nanti tolong dikirim ke saya juga. Coba kita pelajari apa nanti yang bisa kita kolaborasikan dengan pemerintah,” pungkasnya.**
Jakarta, 24 Juli 2025
Biro Pers, Media, dan Informasi
Sekretariat Wakil Presiden