Adikku Vanessa Angel
Aku masih sangat hafal nyanyian itu sayaaaanngg…
Nyanyian yang indah bercampur malu dan manja,
Engkau dengdangkan dengan sendu – penuh harap gembira,
Agar aku selalu mengatakan iya ya ya ya, iyaaa sayaaangggg….
Vanessa Angel yang kami cintai, maafkanlah kekerdilan kami,
Kekerdilan yang masih terus kami pertontonkan di mata dunia sampai hari ini,
Kekerdilan dalam membacamu, buta makrifat kepadamu, Tabir tertutup di depan kasyaf cintamu.
Wahai Tuhan, yang Vanessa Angel telah berada dalam selimut cinta suci-Mu,
Lindungilah kami semua, dari bunyi mulut para pentakabbur ilmu yang sok tahu,
Yang melempar-lemparkan kata-kata,
Bahwa kehidupan ini hanyalah kehidupan, yang kematian adalah ujung darinya.
Wahai Tuhan, sesungguhnya kami tidaklah pernah berduka
Karena jiwa Vanessa Angel tetap merasuk hidup dalam jiwa-jiwa kami.
Bahkan, karya-karya seninya tetap menjadi penyejuk hati manusia seantero negeri.
Wahai Tuhan, kami tidak kehilangan Vanessa,
Karena Engkau sendiri yang menyatakan bahwa para syahid, sejatinya tidak akan pernah mati.
Oleh karenanya dengan segala sukacita – kami pun menyatakan,
Bahwa Vanessa lebih hidup dalam jiwa kami, melebihi dia hidup sejenak,
Sepanjang waktu yang Tuhan pinjamkan kepadanya selama di dunia.
Wahai Adikku Vanessa Angel
Engkau telah lebih dulu menggenapkan janji perjalanan, Bahkan para malaikat pun menabur puji
di tepi bentangan permadani indah yang engkau lewati
Engkau telah menunaikan tugas sucimu
Semoga Tuhan Yang Maha Kasih melapangkan singgahsanamu
Semoga pengantin sejatimu senantiasa ridha, menemanimu dan memanjakanmu di alam sana.
Terus menimang-nimangmu sambil mengidungkan lagu keabadian.
Wahai Tuhan, hamba yang Engkau terima dengan keteduhan cinta-Mu,
Bukanlah orang-orang yang paling utama dalam iman, dalam ilmu atau dalam estetika.
Bukan pula artis papan atas, artis ternama, atau artis yang bersahaja
Hamba yang Engkau terima dengan keteduhan cinta-Mu,
Adalah hamba yang rela meniadakan dirinya, melebur fana pada-Mu bermanfaat terhadap sesama,
Hingga hamba itu tidak ingat lagi terhadap nama dan dirinya sendiri.
Karena dipenuhi oleh nyanyian-nyanyian terindah Lâ Ilâha Illâ Allâh
Sebagai bekal yang paling kekal menuju jalan pulang kepelukan Sang Ilahi
(Jakarta, 10 November 2021)
Bambang Saputra
Selain itu, Prof Bambang mengatakan bahwa ia mendapatkan sepucuk surat terakhir dari Alm. Vanessa, “Abangku, ini ada oleh-oleh dari bali, lapis legit. Maaf aku cuma kasih ini, semoga abang suka ya. Jangan tidur malem-malem, nanti kecapean” ujar Bambang menceritakan isi suratnya kepada awak media, Rabu (10/11/2021)
Lebih lanjut, Bambang berharap semoga doa-doa yang dipanjatkan oleh para hadirin di malam peringatan ke 7 hari meninggalnya Alm. Vanessa Angel diterima oleh Allah Swt.
Untuk diketahui, Milano adalah pengacara Alm. Vanessa Angel yang memprakarsai acara pengajian dan juga mengundang Advokat senior Kaspudin Nor yang juga ketua umum Landas Indonesia.
Vanessa Angel dan suaminya Bibi Andriansyah meninggal akibat kecelekaan tunggal di Tol Nganjuk arah Suarabaya, Jawa Timur, Pada Kamis (4/11/2021).
Jenazah Vanessa dan Bibi dibawa ke Jakarta dan dimakamkan hari ini, Jumat (5/11/2021) di Pemakaman Taman Malaka, Jakarta Selatan. Vanessa dan Bibi meninggal. Sementara, sopir, anak Vanessa bernama Gala Sky, serta seorang asisten rumah tangga (ART) atau baby sister selamat dan mengalami luka ringan.