Jajaran pengurus MUB, yakni Wasekjen 1 Ahmad Dailangi, Waketum 1 Rusli Sudin, Penasehat Wiliam Foke, dan Panglima MUB Iskandar Alam, serta utusan Mahasiswa Maluku Utara Sabdi Naim, menyampaikan pendapat yang sama. Mereka mendesak Kementerian ESDM untuk segera memanggil PT IWIP guna mengatasi dampak banjir di Weda, Halmahera Tengah.
Begitupun Waketum 1 MUB Rusli Sudin menghimbau agar dampak ekonomi warga yang saat ini jadi Pengungsi agar di perhatikan saat Pasca Banjir dan Prioritaskan Pemulihan sektor Ekonomi masyarakat karena jangan sampe Dampak Banjar di Weda anak – anak mereka yang sedang menempuh pendidikan di perantauan jadi terganggu karena Sulitnya Orang tua mendapatkan Penghasilan Saat Pasca Banjir.
Perwakilan dari Kementerian ESDM, yang hadir dalam audiensi tersebut, menyampaikan bahwa mereka akan menindaklanjuti aspirasi dari masyarakat Maluku Utara dengan serius. Mereka juga mengumumkan rencana untuk melakukan audiensi lanjutan yang melibatkan PT IWIP.
Kami akan segera menurunkan tim untuk melakukan pemeriksaan terkait penyebab banjir ini dan memastikan bahwa semua pihak terkait mengambil langkah yang tepat untuk mengatasi masalah ini,”ujar seorang perwakilan dari Kementerian ESDM.
Pertemuan tersebut diakhiri dengan komitmen dari semua pihak untuk terus berkoordinasi dan mencari solusi terbaik bagi masyarakat Maluku Utara Halmahera Tengah yang terdampak banjir.
Kami berharap bahwa pertemuan ini akan menjadi langkah awal untuk menciptakan perubahan yang nyata dan membantu masyarakat yang membutuhkan,”tutup O.H. Sero.**
(Ls/NK)
