
Selain itu, kami berharap Ajaib dan startup lokal lainnya terus memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global sebagai penghasil talenta digital dan penyedia jasa serta produk digital,” ujar Budi Arie Setiadi, Menteri Komunikasi dan Informatika.
CEO dan Co-Founder Ajaib, Anderson Sumarli, mengungkapkan “Kami merasa terhormat atas kunjungan Bapak Menteri dan melihat ini sebagai momen penting dalam industri teknologi, di mana teknologi seperti
kecerdasan buatan (AI), blockchain dan aset kripto akan menjadi landasan revolusioner. Ajaib sendiri telah berhasil membawa investasi lebih dari 4 triliun rupiah ke Indonesia dari berbagai investor teknologi global.
Kami bangga dapat membangun talenta teknologi lokal dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.”
Kunjungan ini turut dihadiri oleh Komisaris Utama Ajaib Group, Andi Gani Nena Wea yang juga merupakan Penasehat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bidang Ketenagakerjaan serta Noor Rachmad, Komisaris Utama Ajaib Kripto yang juga pernah menjabat sebagai Jaksa Agung Muda.
Andi Gani Nena Wea, Komisaris Utama Ajaib Group mengatakan, “Kami sangat berterima kasih atas kunjungan Bapak Menteri Komunikasi dan Informatika dan dukungan yang diberikan kepada Ajaib.
Kami percaya kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta sangat penting untuk menciptakan ekosistem keuangan digital yang aman dan terpercaya.
Kami berharap dapat terus bekerja sama dengan pemerintah untuk mendorong pertumbuhan industri keuangan digital di Indonesia.”
Dalam kesempatan ini, Menkominfo juga berdialog dengan para karyawan Ajaib dan mendiskusikan perkembangan teknologi dan tantangan yang dihadapi Indonesia dalam mewujudkan transformasi digital, termasuk membentuk ekosistem aset kripto yang aman.
Beliau juga menyampaikan apresiasinya terhadap peran Ajaib dalam memberdayakan talenta digital Indonesia dan meningkatkan literasi keuangan masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan menyediakan platform investasi yang handal dan aman, disertai edukasi finansial yang berkelanjutan bagi seluruh lapisan masyarakat. Kami juga mendukung penuh
upaya Bapak Menteri dalam memberantas judi online, termasuk yang menggunakan aset Kripto.
Hal ini sejalan dengan upaya Ajaib untuk menciptakan ekosistem kripto yang bersih dan aman, serta memberantas
hoaks dan informasi palsu mengenai investasi dan teknologi. Ajaib siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai pusat teknologi digital di Asia Tenggara. Kami percaya bahwa
investasi dalam bakat lokal adalah kunci untuk memperkuat fondasi industri teknologi kita,” tutup Anderson.
Tentang Ajaib Group
Digerakkan oleh visi untuk meningkatkan angka inklusi keuangan masyarakat Indonesia melalui investasi, Ajaib Group berkomitmen
untuk membuka akses instrumen investasi yang memberikan layanan terpercaya, aman, dan terjangkau. Aplikasi Ajaib dan Ajaib Kripto telah mencatat lebih dari tiga juta investor ritel dalam tiga tahun terakhir.
Melalui pendanaan seri B Oktober 2021 yang lalu, Ajaib Group juga telah menjadi unicorn ke-7 perusahaan teknologi di Indonesia. Ajaib Group menaungi Ajaib Sekuritas (PT Ajaib Sekuritas Asia) yang berizin dan diawasi OJK serta Ajaib Kripto (PT Kagum Teknologi Indonesia) berizin dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditas (Bappebti).**
(NK)