LaNyalla menegaskan jika pemerintah tidak boleh abai dengan kondisi ini.
“Apalagi ada dugaan penyakit hepatitis misterius telah masuk Indonesia. Pemerintah harus segera ambil langkah cepat,” katanya.

Alumnus Universitas Brawijaya Malang ini juga berharap tenaga kesehatan segera mengetahui penyebab serta pengobatan penyakit ini.
“Tugas tenaga kesehatan tidak mudah. Mereka harus memastikan apakah penyakit ini sudah ada di Indonesia atau tidak, bagaimana cara penularannya dan bagaimana pengobatannya. Kita harus beri dukungan untuk tenaga kesehatan tanah air,” katanya.
Sebelumnya, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus hepatitis misterius yang menyerang anak-anak di sejumlah negara yang muncul sejak 15 April.
Jangan tidak peduli ini, negara harus segera hadir ini, Kemenkes segera lakukan action. Bisa berdampak bahaya bagi anak-anak dan keluarga kita tercinta,” tegas LaNyalla.
” Soal Hepatitis Akut Kemenkes Diminta Beri Update Berkala, melalui semua saluran informasi untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat atas ancaman penyakit yang masih misterius ini” ,ungkap Anggota DPD RI Fahira Idris
Press release 6 Mei 2022
(NK/Red)