Bintraco Dharma catat pertumbuhan laba inti 21% YoY Jadi Rp210 Miliar di 2024. Pertumbuhan ini dicapai di tengah tantangan pasar otomotif nasional yang menurun 14% menjadi 865.723 unit.
Tangerang Selatan , Indonesia jurnalis – PT Bintraco Dharma Tbk (IDX: CARS) gelar Publik Expose RUPST, Jumat (23/5/2025) di Gedung Carworld BSD Tangerang Selatan. Bintraco Dharma mencatatkan laba bersih konsolidasian yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp210 miliar pada tahun buku 2024. Angka ini tumbuh 21% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp174 miliar.
Pertumbuhan ini dicapai di tengah tantangan pasar otomotif nasional yang menurun 14% menjadi 865.723 unit. Meski demikian, segmen otomotif tetap menjadi penyumbang utama pendapatan Bintraco. Melalui jaringan dealer Toyota, perusahaan berhasil mempertahankan pangsa pasar kendaraan baru di Jawa Tengah dan DIY sebesar 31,0%, nyaris setara dengan capaian tahun sebelumnya sebesar 31,3%.
Namun demikian, pengetatan kredit dan penurunan daya beli masyarakat menyebabkan penjualan mobil baru turun 14% dari 20.708 unit pada 2023 menjadi 17.855 unit di 2024. Perubahan preferensi konsumen turut terjadi, dengan kontribusi model MPV naik 4% dan LCGC turun 3%.
Di luar segmen otomotif, Perseroan terus menyelesaikan proses restrukturisasi pembiayaan pasca penutupan unit usaha tersebut. Posisi utang kreditur berkurang signifikan menjadi Rp1,33 triliun (dari Rp3,86 triliun pada 2019), sementara piutang pembiayaan bersih tercatat sebesar Rp524 miliar.
