Operasi SAR IPTU Tomi Marbun resmi ditutup, pencarian telah dilakukan dalam tiga tahap intensif, melibatkan 510 personel dari berbagai satuan.
Teluk Bintuni, Indonesia jurnalis — Dalam semangat kemanusiaan dan pengabdian tanpa batas, Polda Papua Barat menutup rangkaian Operasi SAR terhadap IPTU Tomi Samuel Marbun yang hilang di Sungai Rawara, Distrik Moskona Barat. Penutupan ini disampaikan secara resmi dalam konferensi pers, Kamis (1/5/2025), yang dipimpin langsung Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Johnny Eddizon Isir.
Operasi ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Polri dalam memberikan pertolongan terbaik bagi keluarga korban dan masyarakat, sekaligus menjamin keselamatan seluruh personel yang terlibat. Sejak dilaporkan hanyut pada 18 Desember 2024, upaya pencarian telah dilakukan dalam tiga tahap intensif, melibatkan 510 personel dari berbagai satuan, termasuk TNI, Basarnas, dan tim gabungan SAR.

Pencarian dilakukan melalui penyisiran darat dan sungai, pengamatan menggunakan drone, hingga pendekatan komunikasi dengan masyarakat. Medan berat, cuaca ekstrem, dan ancaman dari alam serta kelompok kriminal bersenjata menjadi tantangan serius dalam pelaksanaan misi ini. Meski belum menemukan hasil yang diharapkan, dedikasi dan integritas seluruh tim tak pernah surut.